fungsi pilot jet dan mainjet karburator
Pilot jet dan main jet pada karborator
Mungkin kita pernah mendengar perangkat pada karburator yaitu pilot jet dan main jet kedua perangkat ini mempunyai fungsi yg berbeda tetapi keduanya saling mendukung sehingga ukuran kedua perangkat ini harus seimbang karna jika tidak seimbang akan mempengaruhi peforma kerja mesin saat trotle gas dibuka
Baiklah sekarang kita akan bahas satu persatu tentang kedua perangkat ini
Pilot ini bentuknya kecil panjang lebih kecil dari main jet (seprti gambar diatas) pilot ini berfungsi saat trotle gas masih tertutup atau saat posisi stasioner
Karena karburator menggunakan hukum vakum (baca hukum vakum) udara sehingga saat terjadi kevakuman diruang bakar maka udara dari venturi karburator masuk lewat lubang stasioner melewati pilot jet lalu masuh keruang bakar.
Karna jarum skep masih menutup lubang main jet sehingga kevakuman diruang kabirator tinggi hingga mampu memasukkan bahan bakar yg ada di tampungan melewati lubang kecil pilot jet menjadi kabut lalu masuk keruang bakar
Pilot jet ini juga dapat memudahkan kita saat stater awal , jika motor anda stater awal sulit saat masih dingin mungkin karna ukuran lubang pilot jet terlalu kecil sehingga kevakuman pada ruang bakar blm mampu mengangkat bahan bakar , tapi jika terlalu besar itu akan berpengaruh juga saat kita buka gas awal terasa berat karena kebanyakan bhan bakar yg masuk keruang bakar, jadi sesuaikan ukuran pilot jet sama oversize pada blok silinder, jika blok oversize besar maka pilot jet bisa anda naikkan satu step ukuran pilot jet
Contoh : pada motor ninja 2tak 150 cc ukuran standart pilot jet nya 45 bisa anda naikkan menjadi 48 jika anda mngubah/mengotak atik mesin anda
Main jet ini berfungsi saat trotle gas dibuka sehingga main jet untuk putaran mesin atas (top speed) karna lubang dari mainjet lebih besar pilot maka ketika buka trotle gas udara dari venturi masuk melewati main jet (hukum vakum) dan dikabutkan lalu masu ruang bakar
Jadi sudah kita bahas diatas kenapa pilot jet dan main jet harus seimbang itu supaya tidak terjadi lonjakan masuknya bahan bakar, sehingga di rpm tertenru putaran mesin mesin malah mnjadi turun karna terjadi lonjakan yg tidak seimbang.
Mungkin ini dulu yg bisa saya sampaikan jika ingin bertanya sekitar pilot jet dan main jet silahkan saja , akan saya jawab menurut pengalaman saya, jika ada yg ingin menambahkan saya juga berterima kasih #salam otak atik 😁😁🔧🔨🅿
Mungkin ini dulu yg bisa saya sampaikan jika ingin bertanya sekitar pilot jet dan main jet silahkan saja , akan saya jawab menurut pengalaman saya, jika ada yg ingin menambahkan saya juga berterima kasih #salam otak atik 😁😁🔧🔨🅿
Komentar
Posting Komentar